Motion Graphic adalah animasi digital yang memberikan ilusi grafis di dalam sebuah video. Biasanya, mereka yang terjun di bidang ini memiliki keahlian dan sisi kreatif yang tinggi. Selain itu, diperlukan penguasaan aplikasi dan tools yang menunjang untuk membuat motion graphic. Namun tentu tetap dibutuhkan latihan dan banyak waktu agar bisa menjadi hebat di bidang ini.
Pada dasarnya motion graphic bertujuan untuk membuat sebuah video lebih hidup dan menarik. Tentu penting rasanya agar video tersebut tampil lebih menarik agar bisa dinikmati orang banyak. Motion graphic biasanya bisa digunakan di segala jenis media visual, mulai dari iklan, video ilustrasi, film, video musik, hingga sebuah tutorial.
7 Tips Cepat Belajar Motion Graphic bagi Pemula
Buat kamu yang masih pemula dan ingin terjun ke dunia motion graphic, jangan khawatir. Yuk simak dulu 7 tips cepat belajar motion graphic bagi pemula berikut ini!
1. Membuat personal branding
Setiap orang biasanya memiliki keunikan dan ciri tersendiri dalam membuat sebuah desain visual. Maka dari itu, kamu juga wajib untuk membuat personal branding tersendiri. Anggap video yang sedang kamu buat merupakan kanvas yang siap untuk dilukis. Jika sudah begitu, kreasikan dengan warna, bentuk, hingga elemen yang bisa mencerminkan diri kamu.
2. Bercerita
Jadikan video yang kamu buat bisa menceritakan sebuah narasi. Buat seakan hal tersebut bisa berkaitan dengan hidup penonton. Dengan kamu memilih untuk bercerita melalui video yang dibuat, tentu perhatian penonton akan lebih natural. Jadikan motion graphic yang kamu buat memiliki relevansi terhadap sebuah topik dan kehidupan penonton.
3. Menjelaskan
Salah satu fungsi Motion graphic adalah kamu bisa menjelaskan tentang sesuatu secara detail dan jelas. Terkadang, tidak semua hal cocok untuk dinarasikan. Maka dari itu, jadikan video yang kamu buat bisa mengilustrasikan sesuatu. Biasanya, hal ini sangat berguna bagi jenis video tutorial atau sebuah film.
4. Latih dari nol
Kunci utama untuk menghasilkan motion graphic yang bagus adalah berlatih. Tantang diri untuk bisa menguasai beberapa aplikasi atau tools. Semakin matang kemampuan kamu, tentu akan semakin bagus juga video yang dihasilkan. Mencoba membuat motion graphic dari nol, dengan tools dan elemen sederhana bisa menjadi pilihan yang cocok.
5. Gunakan motion tracking
Agar video yang kamu hasilkan bisa terlihat lebih sinematik, teknik motion tracking bisa menjadi hal yang sangat berguna untuk dilakukan. Teknik ini adalah untuk menitik pusatkan perhatian pada sebuah objek diam sedangkan disekitarnya bergerak. Misalkan orang yang diam di trotoar, sedangkan orang sekelilingnya bergerak. Teknik ini sangat berguna sebagai transisi.
6. Jangan takut coba sesuatu yang kreatif
Bisa itu sekedar video memudar, berotasi, atau zoom terhadap suatu objek, jangan pernah batasi diri untuk mencoba sesuatu yang kreatif dalam videomu. Motion graphic yang berani untuk kreatif, tentu bisa membuat penonton semakin menikmati videonya. Dengan begitu, penonton bisa semakin antusias dalam memperhatikan.
7. Berani mencoba tools yang beragam
Adobe Premiere Pro, hingga After Effects, merupakan salah satu tools yang bisa dipelajari. Coba pelajari beberapa tools lain agar kamu bisa menguasai banyak fitur yang dihadirkan. Dengan menguasai berbagai macam tools, tentu kamu bisa memformulasikan beberapa fitur tersebut untuk menghasilkan motion graphic yang tidak membosankan.
Itu dia tips belajar motion graphic bagi pemula. Masih banyak artikel tips karir yang bermanfaat dari NU Career. Jangan lupa registrasi ke NU Career untuk menemukan pekerjaan impianmu.
