Di era kemajuan teknologi seperti sekarang, surat lamaran kerja umumnya dikirim via email. Mengirim surat lamaran kerja lewat surat elektronik tentu berbeda caranya bila dibandingkan dengan mengirim surat lamaran lewat pos seperti sebelum era teknologi internet.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengirim surat lamaran kerja via email, agar lamaran pekerjaan dilirik oleh HRD. Mulai dari subjek email, isi body email, dan pemilihan nama alamat email, itu semua harus sesuai dengan etikanya.

Meski begitu, sebenarnya mengirim surat lamaran kerja lewat email tidak seribet yang dibayangkan. Ada beberapa tips mudah yang bisa diikuti agar lamaran kerja yang dikirim lewat email bisa menarik perhatian HRD perusahaan.

7 Tips Mengirim Surat Lamaran Kerja Via Email

Bingung cara mengirim surat lamaran kerja melalui email? Tenang, kami sajikan beberapa tips mudah yang bisa kamu ikuti biar sukses dipanggil kerja. Berikut tujuh tipsnya.

1. Gunakan nama alamat email yang profesional

Pastikan alamat email yang kamu gunakan untuk mengirim lamaran kerja memiliki nama yang profesional. Maksudnya profesional adalah menggunakan nama asli, bukan email dengan nama samaran.

Jika selama ini kamu memiliki email dengan nama yang kurang profesional seperti akuyanglucu@gmail.com, kamu bisa membuat email baru yang khusus dipakai untuk kegiatan profesional termasuk melamar kerja.

2. Persiapkan semua dokumen yang diperlukan

Persiapkan semua dokumen yang diminta oleh perusahaan, jangan sampai ketinggalan satupun. Mulai dari resume atau CV, pas foto, ijazah pendidikan terakhir, dan dokumen-dokumen lainnya yang dibutuhkan.

Pastikan semua berkas itu totalnya tidak lebih dari 25 MB. Bila perlu, lampirkan berkas-berkas pendukung seperti sertifikat dan lain-lain. Cantumkan berkas-berkas itu melalui fitur attachment di email.

3. Isi subject email

Subject email sangat penting, namun sering dianggap sepele oleh pelamar kerja. Mengisi subject email juga butuh strategi, biar email kamu di-notice oleh HRD perusahaan yang dilamar.

Banyaknya email lamaran yang masuk ke email perusahaan, mengharuskan kamu membuat subject email yang mudah dikenali oleh HRD sebagai email lamaran kerja. Pastikan subject email singkat dan jelas.

Contoh: 

(Nama lengkap)-(Posisi pekerjaan yang dilamar)

Nadin Amizah-Content Writer

4. Mengirim email saat jam kerja

Mengirim email lamaran kerja via email juga punya etikanya. Kirim email lamaran di jam kerja, dan hindari mengirimnya di luar jam tersebut.

Jika kamu tidak yakin soal jam kerja perusahaan yang kamu tuju, coba kirim lamaran sekitar pukul 08.00-17.00 di hari kerja, ya.

5. Tulis paragraf pengantar di body email

Jangan biarkan body email lamaran kerja kamu kosong. Isi body email dengan cover letter. Sebutkan kenapa kamu menulis lamaran pekerjaan itu, posisi pekerjaan yang kamu lamar, skill yang kamu miliki, dan kontak kamu selain email.

Tidak perlu panjang lebar, cukup berikan keterangan singkat. Pasalnya, keterangan lengkap tentang diri kamu sudah tercantum di resume dan surat lamaran kerja. Pokoknya jangan biarkan body email kamu kosong, ya!

6. Gunakan bahasa yang baik dan benar

Jangan sepelekan penggunaan bahasa yang baik dan benar dalam mengirim email surat lamaran kerja. Bila perlu, gunakan Bahasa Inggris. Jika tidak memungkinkan, gunakan Bahasa Indonesia yang baik.

Pastikan tidak ada typo dan bahasa yang informal. Gunakan bahasa yang sopan, tidak perlu bertele-tele. Gunakan juga kalimat yang to-the-point dan jelas.

7. Periksa kembali

Pemeriksaan kembali adalah proses penting yang tidak boleh terlewatkan sebelum mengirim email lamaran kerja. Pastikan alamat email tujuan sudah benar. Cek kembali kelengkapan dokumen yang dicantumkan.

Pastikan tidak ada typo pada tulisan di subject dan body email. Kerapian email lamaran kerja ini mencerminkan kamu sebagai orang yang profesional dan teliti. Hal itu bisa menjadi nilai tambah bagi perusahaan yang merekrut. 

Contoh Surat Lamaran Kerja Lewat Email

Yth/Dear, HRD (Nama Perusahaan)

Nama saya (...). Saya menemukan informasi lowongan kerja sebagai (....) di (...) pada (tanggal, bulan, dan tahun menemukan informasi lowongan). Oleh karena itu, saya mengirim email ini dengan maksud mendaftarkan diri sebagai (...).

Saya sebelumnya bekerja sebagai (...) di (...) selama (... bulan/tahun). Dalam pengalaman kerja itu, saya sudah menghasilkan (...) dan mengembangkan skill (...).

Bersama email saya, saya lampirkan CV, surat lamaran kerja, dan portofolio (sebutkan berkas-berkas lainnya) yang bisa Bapak/Ibu jadikan pertimbangan.

Terima kasih sudah membaca email lamaran kerja saya dan emmpertimbangkan saya untuk menjadi (....) di (...).

Hormat Saya/Best Regards,

(Nama lengkap)

(Nomor telepon/WA)

Itulah 7 tips mengirim surat lamaran pekerjaan yang baik. Temukan lowongan pekerjaan terupdate yang tersebar di Jawa Timur dan bangun karir impianmu di JatimCerdas.id. Cari tahu bakat dan potensi kerjamu lewat Tes Minat dan Bakat Gratis di sini. Intip juga tips dan informasi karir selengkapnya di Tips Karir.