Apa Saja Fungsi-fungsi Manajemen Dasar?
Apa Saja Fungsi-fungsi Manajemen Dasar? | TopKarir.com

Dalam berkarir, kamu mungkin mengambil peran manajerial dan perlu membiasakan diri dengan dasar-dasar manajemen. Fungsi-fungsi manajemen adalah konsisten, terlepas dari jenis bisnis atau organisasi tempat seorang manajer bekerja. 

 

Semua manajer menjalankan empat fungsi dasar manajemen yakni perencanaan, pengorganisasian, memimpin dan mengendalikan.

 

Beberapa fungsi mungkin akan menghabiskan lebih banyak waktu pada daripada fungsi yang lain, tergantung pada peran manajerial mereka dalam sebuah organisasi.

 

Lantas apa aja sih fungsi-fungsi manajemen yang umumnya dimiliki perusahaan? Berikut ulasan selengkapnya.

 

Apa itu empat fungsi dasar manajemen?

Satu abad yang lalu, industrialis Perancis, Henri Fayol, awalnya mengidentifikasi lima elemen sebagai fungsi dasar manajemen. Tetapi sekarang, ada empat fungsi-fungsi manajemen yang diterima secara umum, yakni perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian. 

 

Fungsi-fungsi ini bekerja sama dalam pembuatan, pelaksanaan, dan realisasi tujuan organisasi. Empat fungsi manajemen dapat dianggap sebagai proses di mana setiap fungsi dibangun di atas fungsi sebelumnya.

 

Agar berhasil, manajemen perlu mengikuti empat fungsi manajemen dalam urutan yang benar.

 

Manajer pertama-tama perlu mengembangkan rencana, kemudian mengatur sumber daya mereka dan mendelegasikan tanggung jawab kepada karyawan sesuai dengan rencana tersebut.

 

Kemudian memimpin orang lain untuk melaksanakan rencana secara efisien, dan terakhir mengevaluasi keefektifan rencana saat dijalankan dan membuat penyesuaian yang diperlukan.

 

  • Perencanaan
  • Pengorganisasian
  • Terkemuka
  • Mengontrol

 

1. Perencanaan

Dalam tahap perencanaan, manajer menetapkan tujuan organisasi dan membuat strategi untuk mencapainya. Selama fase perencanaan, manajemen membuat keputusan strategis untuk menetapkan arah organisasi.

 

Manajer dapat bertukar pikiran tentang berbagai alternatif untuk mencapai tujuan sebelum memilih tindakan terbaik.

 

Saat merencanakan, manajer biasanya melakukan analisis mendalam tentang keadaan organisasi saat ini, dengan mempertimbangkan visi dan misinya, serta mengevaluasi sumber daya yang tersedia untuk memenuhi tujuan organisasi.

 

Saat melakukan perencanaan, manajer biasanya mengevaluasi faktor internal dan eksternal yang dapat mempengaruhi pelaksanaan rencana, seperti pertumbuhan ekonomi, pelanggan dan pesaing.

 

Mereka juga menetapkan batas waktu yang realistis untuk mencapai tujuan atau sasaran berdasarkan keuangan, anggota , dan sumber daya organisasi yang tersedia.

 

Manajer mungkin harus mengambil langkah tambahan, seperti meminta persetujuan dari departemen lain, eksekutif, atau dewan direksi sebelum melanjutkan rencana.

 

2. Pengorganisasian

Tujuan pengorganisasian adalah untuk mendistribusikan sumber daya dan mendelegasikan tugas kepada anggota untuk mencapai tujuan yang ditetapkan dalam tahap perencanaan. 

 

Manajer mungkin perlu bekerja dengan departemen lain dalam organisasi, seperti keuangan dan sumber daya manusia, untuk mengatur anggaran dan kepegawaian. 

 

Selama tahap pengorganisasian, manajer berusaha untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif untuk produktif.

 

Manajer biasanya memperhitungkan motivasi dan bakat karyawan untuk mencocokkan karyawan dengan peran dan tugas yang paling sesuai dengan kemampuan mereka.

 

Saat menetapkan peran anggota tim, manajer harus menjelaskan dan memastikan bahwa karyawan memahami tugas masing-masing.

 

Untuk membantu karyawan merasa terlibat dan produktif, manajer harus memastikan bahwa karyawan diberi jumlah pekerjaan yang sesuai dan jumlah waktu yang sesuai untuk menyelesaikan pekerjaan mereka.

 

3. Memimpin

Memimpin artinya memotivasi karyawan dan mempengaruhi perilaku mereka untuk mencapai tujuan organisasi. Memimpin berfokus pada pengelolaan orang, seperti karyawan individu, tim, dan kelompok daripada tugas. 

 

Meskipun manajer dapat mengarahkan anggota tim dengan memberi perintah dan mengarahkan mereka, manajer yang merupakan pemimpin yang sukses biasanya terhubung dengan karyawan.

 

Manajer terhubung dengan mereka menggunakan keterampilan interpersonal untuk mendorong, menginspirasi, dan memotivasi anggota tim untuk melakukan yang terbaik dari kemampuan karyawan.

 

4. Pengendalian

Pengendalian adalah proses mengevaluasi pelaksanaan rencana dan melakukan penyesuaian untuk memastikan bahwa tujuan organisasi tercapai. Selama tahap pengendalian, manajer melakukan tugas-tugas seperti melatih karyawan sesuai kebutuhan dan mengelola tenggat waktu. 

 

Manajer memantau karyawan dan mengevaluasi kualitas pekerjaan mereka. Mereka dapat melakukan penilaian kinerja dan memberikan umpan balik kepada karyawan, memberikan komentar positif tentang apa yang mereka lakukan dengan baik dan saran untuk perbaikan. 

 

Mereka mungkin juga menawarkan insentif kenaikan gaji kepada karyawan berkinerja tinggi.


Ingin sukses dalam pekerjaan? Intip tips dan informasi karir lainnya di sini. Temukan juga lowongan pekerjaan dan bangun karir impianmu di JatimCerdas.id.


Artikel Lainnya...
Komentar
Login terlebih dahulu jika ingin meninggalkan komentar.