Generasi milenial adalah generasi yang paling sulit dipisahkan dengan kebiasaan menghabiskan waktu di dunia maya dan selalu identik dengan hangout di tempat minum kopi seusai pulang kerja.  Saat ini hampir seluruh perusahaan sudah pasti mengalami dengan kehadiran dari kutu loncat dari generasi milenial. Mengapa dikatakan sebagai kutu loncat hal ini dikarenakan mereka sering berpindah tempat kerja dengan berbagai sebab. Berikut adalah sebab generasi milenial terkena fenomena kutu loncat

Tidak Mau di Tekan Dalam Hal Pekerjaan

Generasi milenial memiliki kelemahan dalam hal work pressure dimana mereka terlalu santai dalam hidupnya. Hal ini disebabkan oleh adanya ketercukupan dalam hal finansial dari orang tua mereka. Ya sangatlah wajar karena mereka saat ini hidup tanpa beban untuk mengontrak rumah dan kebutuhan makan sehari-hari, dikarenakan orang tua mereka masih mendukung. Seharusnya generasi milenial menyadari bahwasanya work pressure bukanlah hal yang baru dan dalam bekerja harus patuh terhadap peraturan kerja yang berlaku. Mulailah mencintai pekerjaan dan jadilah loyalis.

Terpengaruh Hasutan Teman Kerja Tentang Sikap Atasan

Generasi milenial sangat terpengaruh dalam hal provokasi negatif yang dilakukan teman kerja. Untuk menyiasatinya kamu sebagai generasi milenial harus selalu bersikap positif dan menelaah lebih jauh tentang kebenaran sikap atasan kamu. Gunakanlah pemikiran yang positif guna mendapatkan pemikiran yang cerdas dan kreatif.

Tergiur Dengar Cerita Suasana Kerja yang Menyenangkan

Mungkin ketika kamu melihat sebuah lamaran pekerjaan akan langsung mencari lewat internet tentang suasana kerja di calon kantor kamu. Jangan pernah terkecoh dengan gambar yang ditampilkan mengenai suasana kerja. Suasana kerja tercipta bagaimana kita mampu memposisikan diri secara tepat.

Jarak dan Waktu Tempuh ke Kantor

Banyak yang menjadikan jarak dan waktu tempuh ke kantor menjadi sebuah alasan bagi generasi milenial, Jika memang itu sebab kamu menjadi kutu loncat, cobalah berpikir ulang dalam mengambil pekerjaan jika dirasa memang jarak dan waktu tempuh ke kantor tidak sebanding dengan kemampuan kamu.

Gaji yang Tinggi Demi Hasrat Kepuasan Pribadi

Perlu dicatat dan diingat oleh generasi milenial, harapan untuk mendapatkan gaji yang tinggi itu sangat menentukan seberapa besar tanggung jawab yang diberikan kepada kamu. Setiap perusahaan memberikan gaji yang lebih tinggi tentunya memiliki ekspetasi yang lebih pada kamu. Jika memang ingin gaji lebih tinggi, bekerja dan bekarya sesuai dengan etika kerja yang baik.

Jadikan Tempat Kerja Sebagai Rumah Kedua

Hampir sebagian generasi milenial yang belum menganggap tempat kerja sebagai rumah kedua. Biasanya menganggap kembali bekerja adalah musuh yang harus dihadapi. Ini tentunya adalah sebuah kesalahan yang fatal untuk meraih kesuksesan dalam karir. Menjadikan tempat kerja sebagai rumah kedua tentunya mampu menghindarkan kita dalam konflik pekerjaan dan menghindarkan adanya streotype pesaing dalam dunia kerja.