Pertanyaan Saat Interview Kerja Yang sering muncul 
Pertanyaan Saat Interview Kerja Yang sering muncul  | TopKarir.com

Setiap calon karyawan pasti akan menghadapi wawancara kerja, dan masing masing individu pasti memiliki strategi dalam menjawab pertanyaan wawancara tersebut. Ini adalah tes yang paling mendebarkan. Tes wawancara jadi penentu apakah kamu bakal diterima kerja atau tidak.Karena di tahapan ini, sang penilai bisa melihat jelas kepribadian dan cara seseorang mempresentasikan dirinya, untuk kemudian dinilai apakah pantas atau tidak bergabung dengan sebuah perusahaan. Nah berikut ini pertanyaan pertanyaan yang sering muncul saat interview, apa sajakah pertanyaan-pertanyaan itu? Ini daftarnya!



Bisakah menceritakan soal diri kamu?

Di pertanyaan ini, kamu jangan seperti membacakan riwayat hidup. Itu semua sudah ada di CV, melainkan kamu harus berikan informasi-informasi yang tegas dan menarik serta menunjukkan mengapa kamu layak mendapatkan pekerjaan tersebut. Seperti pencapaian atau pengalaman terbaikmu dan tutup dengan pengalaman terkini yang membuatmu memiliki status, pekerjaan atau jabatan saat ini.

 

Kenapa kami harus mempekerjakan kamu?

Pastikan kamu menjawab dengan tiga hal penting ini, yaitu kamu bukan hanya bekerja tapi bisa menghasilkan yang terbaik, kamu bisa dengan mudah beradaptasi dengan tim dan budaya kerja dan kamu adalah pilihan terbaik dibanding kandidat lain. Karena pertanyaan ini adalah waktu yang tepat untuk "menjual" skill-mu pada sang pewawancara.



Kenapa kamu berhenti (mengundurkan diri) dari pekerjaan lama Anda?

Bila kamu sudah bekerja lebih dari satu kantor, pasti pertanyaan ini akan muncul. Jangan tebarkan aura negatif tentang kantor lamamu. Sebaliknya, sampaikan bahwa kamu berniat untuk memulai perjalanan baru dengan kesempatan baru. Seperti kamu ingin mendapatkan banyak kesempatan baru di karir yang selanjutnya dan bukan di perusahaan yang lama.

 

Berapa gaji yang kamu harapkan?

Hindari menjawab pertanyaan ini dengan nominal yang jelas. Aturan utama dalam menjawab pertanyaan ini adalah dengan terlebih dahulu mempersiapkan riset soal kisaran gaji untuk posisi yang kamu lamar. Ada baiknya, kamu mengajukan nominal dalam bentuk range. Tentukan range yang masuk akal, sesuai dengan latar belakang pendidikan, pengalaman dan skill yang kamu miliki. 



Apa yang kamu lihat dari dirimu 3 sampai 5 tahun lagi?

Menjawab tidak tahu adalah kesalahan terbesar. Kamu tidak perlu membeberkan rencana kerja dengan rinci, cukup dengan “Saya ingin bekerja sebaik-baiknya dan menaiki jenjang karir di kantor ini.”



Apa kelemahan terbesarmu?

Pertanyaan ini berguna untuk mengecek apakah kamu termasuk orang yang sadar diri atau tidak. Jawablah pertanyaan ini dengan sifat jelek yang biasanya ada di kebanyakan orang seperti susah bangun tidur dan lain sebagainya. Tambahkan juga dengan cara apa yang kita gunakan untuk mengatasi kelemahan tersebut.



Ada pertanyaan yang ingin kamu ajukan?

Ini adalah waktu yang tepat untuk mencari tahu lebih banyak soal perusahaan dan posisi yang kamu inginkan. Mungkin untuk informasi yang lebih umum sudah dibeberkan saat wawancara berlangsung. Cobalah menanyakan hal-hal yang lebih spesifik, misalnya, "Apa yang membuat Anda senang bekerja di kantor ini?" atau "Seperti apa pencapaian terbaru perusahaan ini?"



Nah sebenarnya tes wawancara itu bisa kamu pelajari lho. Yuk cintai dirimu dengan mempertambah skill dalam diri dengan membaca berbagai tips lain di TopKarir & download aplikasinya ya! 

 


Artikel Lainnya...
Komentar
Login terlebih dahulu jika ingin meninggalkan komentar.